Customer Support (62) 811-2266-828
My Account
chiyo baby wear
  >  Bayi   >  Mengatasi Perut Kembung pada Bayi: Panduan Lengkap untuk Orang Tua

Mengatasi Perut Kembung pada Bayi: Panduan Lengkap untuk Orang Tua

Perut kembung pada bayi adalah kondisi umum yang sering membuat mereka merasa tidak nyaman dan rewel. Kondisi ini terjadi ketika gas terperangkap dalam saluran pencernaan bayi, menyebabkan perut terasa penuh dan kencang. Memahami ciri-ciri, penyebab, dan cara mengatasi perut kembung pada bayi sangat penting bagi orang tua untuk memastikan kenyamanan dan kesehatan si kecil.

Ciri-ciri Bayi Mengalami Perut Kembung

Bayi yang mengalami perut kembung biasanya menunjukkan beberapa tanda berikut:

  • Perut Terlihat Buncit dan Keras: Perut bayi tampak lebih besar dari biasanya dan terasa keras saat disentuh.
  • Sering Kentut atau Bersendawa: Bayi lebih sering mengeluarkan gas sebagai upaya alami tubuh untuk melepaskan gas yang terperangkap.
  • Rewel dan Menangis Tanpa Sebab Jelas: Ketidaknyamanan akibat kembung membuat bayi menjadi lebih rewel dan sering menangis.
  • Gerakan Tubuh Tidak Biasa: Bayi mungkin sering melengkungkan punggung atau menarik kakinya ke arah perut sebagai respons terhadap rasa tidak nyaman.
  • Gangguan Tidur: Rasa tidak nyaman di perut dapat mengganggu tidur bayi, membuatnya sering terbangun atau gelisah saat tidur.

Penyebab Perut Kembung pada Bayi

Beberapa faktor yang dapat menyebabkan perut kembung pada bayi antara lain:

  1. Menelan Udara Saat Menyusu: Posisi menyusui yang kurang tepat atau pelekatan yang salah dapat menyebabkan bayi menelan udara berlebih saat menyusu.
  2. Sistem Pencernaan yang Belum Matang: Pada usia 0–3 bulan, saluran pencernaan bayi belum berfungsi sempurna, sehingga gas lebih mudah terperangkap.
  3. Makanan yang Dikonsumsi Ibu Menyusui: Makanan tertentu yang dikonsumsi ibu, seperti kubis, brokoli, atau kacang-kacangan, dapat memengaruhi ASI dan menyebabkan bayi kembung.
  4. Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI): Memperkenalkan makanan baru dapat menyebabkan perut kembung pada bayi yang sistem pencernaannya masih beradaptasi.
  5. Menangis Terlalu Lama: Bayi yang menangis dalam waktu lama cenderung menelan lebih banyak udara, yang dapat menyebabkan kembung.

Cara Mengatasi Perut Kembung pada Bayi

Untuk mengatasi perut kembung pada bayi, orang tua dapat melakukan langkah-langkah berikut:

  1. Membantu Bayi BersendawaSetelah menyusui, posisikan bayi dalam posisi tegak dan tepuk punggungnya secara perlahan hingga ia bersendawa. Ini membantu melepaskan udara yang tertelan saat menyusu.
  2. Memijat Perut BayiPijat perut bayi dengan lembut menggunakan gerakan melingkar searah jarum jam. Teknik ini dapat membantu menggerakkan gas yang terperangkap keluar dari saluran pencernaan.
  3. Menggerakkan Kaki Bayi Seperti BersepedaLetakkan bayi dalam posisi telentang, lalu gerakkan kakinya seperti sedang mengayuh sepeda. Gerakan ini membantu meredakan kembung dengan mendorong gas keluar dari perut.
  4. Memberikan Tummy TimeMenempatkan bayi dalam posisi tengkurap selama beberapa menit dapat membantu mengeluarkan gas yang terperangkap. Pastikan selalu mengawasi bayi saat melakukan tummy time.
  5. Menggunakan Kompres HangatLetakkan kompres hangat (pastikan tidak terlalu panas) di atas perut bayi selama beberapa menit untuk membantu meredakan ketidaknyamanan akibat kembung.
  6. Memperhatikan Posisi MenyusuiPastikan posisi kepala bayi lebih tinggi dari perut saat menyusui untuk mencegah udara tertelan. Jika menggunakan botol, pilih dot dengan aliran yang sesuai untuk menghindari bayi menelan udara berlebih.
  7. Menghindari Makanan Penyebab GasJika bayi sudah mulai MPASI, hindari memberikan makanan yang dapat menyebabkan gas berlebih, seperti brokoli, kol, atau kacang-kacangan.

Kapan Harus Menghubungi Dokter

Meskipun perut kembung pada bayi umumnya tidak berbahaya, segera konsultasikan dengan dokter jika bayi menunjukkan gejala berikut:

  • Demam tinggi
  • Muntah terus-menerus
  • Diare atau tinja berdarah
  • Penurunan berat badan
  • Perut tampak sangat buncit dan keras

Gejala-gejala tersebut dapat mengindikasikan kondisi medis yang memerlukan perhatian lebih lanjut.

Perut kembung pada bayi adalah kondisi umum yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan. Dengan memahami ciri-ciri, penyebab, dan cara mengatasinya, orang tua dapat membantu bayi merasa lebih nyaman dan mencegah terjadinya kembung di masa mendatang. Jika gejala berlanjut atau memburuk, segera konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Sumber Referensi:

By
0
Bayi, kesehatan
,